Polda Metro Jaya sebut, GRIB Jaya melakukan pungutan senilai jutaan rupiah dari pedagang di lahan milik BMKG di Pondok Betung, Tangerang Selatan.

GRIB Jaya diduga membekingi perampasan aset BMKG di Pondok Betung untuk menjadi lapak para pedagang. Atas masalah ini, Polisi meringkus 17 orang yang mana 11 di antaranya berasal dari Ormas GRIB Jaya.

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Polda Metro Jaya kembali menangkap seorang mahasiswa Universitas Trisakti yang diduga terlibat dalam aksi demonstrasi di depan Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, ...

Berita Perdana Menteri China - Prabowo Sambut Hangat Kedatangan PM China di Istana, 12 MoU Indonesia dan RRT Diteken, Apa ...

Berdasarkan tayangan di YouTube Kompas.com, tampak polisi bersama dengan petugas dari BMKG melakukan penggusuran.

Cak Imin ajak anak ratusan yatim piatu asal Pondok Pesantren Yatim Piatu At-Thayyibah jalan-jalan ke Monas dan belikan traktir perlengkapan ibadah.

Pelaku diketahui menjadi pengelola utama sebuah grup WhatsApp bernama 'Daulah Islamiah' yang telah aktif sejak Desember 2024.

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI ----- Tim Jatanras Polres Metro Bekasi menangkap tiga pelaku sindikat pencurian kendaraan bermotor di kawasan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Penangkapan dilakukan ...

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Presiden RI Prabowo Subianto menyambut secara resmi kedatangan Perdana Menteri (Premier) Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Li Qiang dalam sebuah upacara resmi penuh ...

Ormas GRIB Jaya diduga memanfaatkan momen Idul Adha untuk meraup pundi-pundi rupiah dari para pedagang sapi kurban.

Rendra juga membeberkan bahwa Polsek Kumpe Ilir tidak lagi diperbolehkan melakukan penahanan, penyidikan, atau penangkapan.

Sebanyak 12 orang diamankan, terdiri dari pelajar SMP, SMA, hingga pemuda berusia 30 tahun. Dari tangan mereka, polisi menyita 8 bilah celurit yang diduga akan digunakan untuk tawuran.